Apa sajakah faktor yang memengaruhi Pasar Komoditas?
Berbagai faktor dapat memengaruhi harga komoditas dan berkontribusi terhadap fluktuasi.
Kompetisi: Pengenalan teknologi yang lebih baik, produk berkualitas lebih tinggi dapat mengurangi permintaan untuk komoditas yang lebih lama.
Cuaca: Kondisi cuaca ekstrem dapat memengaruhi panen dan produksi, sehingga akhirnya memengaruhi harga komoditas.
Penawaran & Permintaan: Keseimbangan antara permintaan dan penawaran sangat penting untuk memastikan kestablian pasar komoditas.
Ekonomi
Ekonomi yang sedang melonjak dapat menyebabkan peningkatan permintaan dengan kenaikan harga sedangkan ekonomi yang lemah dapat menurunkan permintaan atas komoditas.
Faktor-faktor seperti tingkat produksi, musim, pajak, hukum perdagangan, juga dapat memengaruhi harga komoditas.
Apa yang dimaksud dengan Komoditas Berjangka?
Di komoditas berjangka, Anda membuat kesepakatan dengan investor berdasarkan harga komoditas mendatang.
Misalnya, Anda mungkin menyetujui dalam kontrak berjangka komoditas untuk membeli 5.000 barel minyak seharga $50 per barel dalam 30 hari. Di akhir kontrak, Anda tidak menerima kiriman barang fisik, melainkan menutup kontrak dan mengambil posisi yang berlawanan sebagai penjual melalui pasar trading spot. Jadi, dalam contoh ini, bila kontrak berjangka mencapai tanggal kedaluwarsa, Anda akan menutup posisi dengan menyepakati kontrak lain untuk menjual 5.000 barel minyak dengan harga pasar saat ini.
Jika harga spot ternyata lebih tinggi dari harga kontrak $50 per barel, Anda akan mendapatkan keuntungan. Jika lebih rendah, Anda akan mengalami kerugian.